Jul 21, 2013

KRI DEWARUCI (kini)

Pernah mendengar nama KRI DEWARUCI ? 



Kapal berukuran 58,5 meter dan lebar 9,5 meter dari kelas Barquentine ini dibangun di H.C. Stulchen & Sohn Hamburg, Jerman dan menjadi salah satu kapal kebanggan, paling populer dan merupakan kapal layar terbesar yang dimiliki TNI Angkatan laut. Bagaimana tidak, kisahnya melanglang buana ke penjuru dunia menjadikan KRI Dewaruci menjadi salah satu 'legenda' di laut dunia. 

Nama Dewaruci sendiri diambil dari tokoh pewayangan jawa, Dewa Ruci yang berhati lembut. Di KRI Dewaruci, pahatan tokoh Dewaruci terpampang di sebuah meja makan oval berukuran 4x6 meter. Dewaruci digambarkan sedang menatap Bima yang mencengkeram naga di lautan. 

Sekelumit kisah, KRI Dewaruci adalah kapal latih bagi taruna/kadet Akademi Angkatan Laut, TNI Angkatan Laut. Setiap tahunnya, kadet AAL berlayar dengan Dewaruci ke berbagai belahan dunia dengan tujuan utama adalah latihan pelayaran bintang atau disebut Kartika Jala Krida. KRI Dewaruci juga sering mengikuti lomba kapal layar di berbagai tempat di dunia. Kapal ini juga memiliki marching band sendiri, yaitu marching band taruna Akademi Angkatan Laut yang biasa dikenal dengan nama Gita Jala Taruna. Marching Band ini menjadi salah satu favorit saya (dan mungkin banyak lainnya) saat mereka tampil, dibumbui atraksi naik drum membentuk piramid, atau mayoret melemparkan tongkatnya tinggi sekali. Apalagi waktu itu saya sempat ikut drumband jaman SMP, selalu melongo kalo lihat pertunjukan mereka.

KRI Dewaruci merupakan satu-satunya kapal layar tiang tinggi produk galangan kapal itu pada 1952 yang masih laik layar dari tiga yang pernah diproduksi. Pembuatan kapal ini dimulai pada tahun 1932, namun terhenti karena saat Perang Dunia II galangan kapal pembuatnya rusak parah. Kapal tersebut akhirnya selesai dibuat pada tahun 1952 dan diresmikan pada tahun 1953. Lalu pada bulan Juli nya dilayarkan ke Indonesia oleh taruna AL dan kadet ALRI. Setelah itu KRI Dewaruci yang berpangkalan di Surabaya, ditugaskan sebagai kapal latih yang melayari kepulauan Indonesia dan juga ke luar negeri. Amerika, Belanda, Spanyol, Polandia, Jepang dan banyak negara lainnya menjadi saksi hebatnya kapal ini berlayar membawa nama harum Indonesia. Budaya, kulinernya, keramahan awak kapalnya, semua menjadi 'legenda' yang dicintai warga tempat singgahnya. 

Mmmm... tapi kini Dewaruci memasuki fase 'pensiun' dan TNI Angkatan Laut dalam proses mengganti kapal latih KRI Dewaruci dengan kapal sejenis yang lebih canggih. Meski KRI Dewaruci pensiun, tapi tetap dipakai di wilayah Indonesia. jadi bisa dibilang perjalanan internasionalnya yang berakhir, sambil menanti kapal baru yang menurut kabar paling lambat tiba 2014 nanti. 


Dan minggu lalu, saya melihat kapal itu bersandar, nampak tua dan lusuh. Tapi tetap gagah dengan nama dan sejarah besarnya. Meski saya tahu, banyak cerita dibalik diamnya. Banyak tawa dan airmata yang menjadi saksi puluhan Kadet yang bertugas demi nama Indonesia. Semoga kenangannya bisa menjadi cerita, anak cucu kita. 

Jul 15, 2013

Kakak masuk SD


Kakak, selamat ya Nak.
Hari ini kamu pertama masuk sekolah SD. 
Sebenarnya ga tega ninggal kakak sendirian tanpa ditingguin siMbak, atau bahkan Papi atau Mami. Karena Papi dan Mami yakin akan suatu alasan, supaya Kakak bisa belajar mandiri. Meski semalam kakak bilang, "I'm so scared Daddy" pas waktu mau bobo, doa Papi yang terbaik untukmu Nak.

Kakak harus yakin, harus berani. Karena mulai hari ini Kakak akan belajar banyak hal. Pertemanan, pengalaman, ilmu, mengaji yang lebih baik, berbagi dan mengendalikan emosi, kemandirian dan banyak hal lainnya yang serba "baru" yang mungkin bahkan belum Papi dan Mami ajarkan.

Tapi pagi ini, kamu bangun pagi-pagi. Seolah sangat tak peduli takut dan ragu mu semalam. Semoga keberanianmu hari ini, kelak membantumu untuk menghadapi dunia. Dunia yang semakin keras perjuangannya, yang hanya mampu kamu hadapai dengan semua pembelajaranmu mulai hari ini. Kelak saat Papi dan Mami sudah tiada, keberanianmu hari ini yang membuat kami bangga dan bahagia.

Kami menyayangimu, dan mencintaimu.
Melebihi segala bentangan waktu yang pernah ada. 
Suatu waktu nanti Kakak akan tahu maksudnya. 
Kami tak menemanimu hari ini, karena kami percaya. 
Kamu berani dan kamu mampu..

Jul 14, 2013

Bosan. Ah

Aku bosan.
Iya bosan.
Kok bisa ?
Ga tau kenapa

Tapi kamu tahu kan aku bosan ?
Iya
Paham kan kalau aku bosan ?
Iya
Bosanku kadang datang tiba-tiba
Tanpa aku tahu apa alasannya

Ah, tapi mungkin hanya alibiku saja
Mungkin sebenarnya Aku bosan karena suatu alasan 
Alasan yang membuatku bosan.
Tanpa pengharapan 



Jul 6, 2013

No Phone Zone


Seberapa besar kita perlu menggunakan mobile-phone atau handphone ?
Seberapa sering kita harus 'sadar' bahwa sesekali memang handphone perlu diabaikan ? 
Seberapa sering moment dan waktu yang terlewatkan karena kita terlalu fokus pada handphone ?

Tidak bermaksud menggurui, karena sudah pasti sangat sering banyak orang, pihak atau berita yang membahas betapa handphone sudah 'terlalu' mengambil peranan besar dalam kehidupan kita sehari-hari. TERLALU ikut campur malah.

Tanpa disadari, kadang kehadiran handphone di beberapa tempat / suasana bisa sangat terlalu menganggu orang lain. Paling sering diantaranya yang sering saya lihat saat beribadah, khususnya saat dengar khotbah sholat Jum'at. Bikin gemes saat dengar ringtone padahal  sudah mulai sholat jamaah nya. Beberapa tipikal orang juga tetap asyik dengan handphone-nya saat meeting penting dengan tim, dengan principal, bahkan dengan CEO atau BOD. Segala macam meeting lah pokoknya.

Tipikal pengguna yang tidak tahu waktu dan tempat adalah saat menyetir kendaraan. Dengan seriusnya santai   ketak-ketik sms atau bahkan telpon. Saya berharap semoga saja hal itu SANGAT URGENT.

Pengalaman pagi tadi, Guru Yoga marah berat. Tumbenan :') 
Karena ada yang tetap saja tidak paham, bahwa handphone harus benar-benar dijauhkan saat dilakukan Yoga. Tapi tololnya ada saja yang gapaham dan selalu seenaknya menggunakan handphone saat kelas berlangsung. 

Bukankah kita harus sedikit peka dengan lingkungan disekitar kita ? 
Belajar tahu dan mau tahu mana yang saat dan situasi yang tepat untuk menggunakannya. Kadang mungkin butuh kedewasaan kita untuk seidikit saja menyadarinya.

Tentang himbauan batasan penggunaan telepon ini sebenarnya sudah menjadi isu internasional. Terutama saat berkendara, yang pastinya sangat berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain. OPRAH sukses membawa petisi NO PHONE ZONE untuk Amerika, dan mungkin berguna juga untuk kita kalau mau mencoba dan punya komitmen untuk patuh terhadap petisi tersebut. bahkan NO PHONE ZONE day selalu diperingati setiap tanggal 30 April.


Dimulainya ide NO PHONE ZONE ini, saat sudah terjadi tragedi kematian bocah cilik bernama ERICA - 9 tahun. Saat bersepeda keluar dari halaman rumahnya, sekitar 15meter ditabrak oleh pengemudi SUV yang ternyata baru saja sepersekian detik menggunakan teleponnya. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, nyawanya tidak tertolong juga. Kisah Erica ini banyak diulas di berbagai media dunia, dan mendapatkan perhatian besar Oprah.

Di Amerika, OPRAH yang punya pengaruh besar tentunya selain mendapatkan jutaan dukungan dari pemirsa acara setia nya, juga didukung oleh US Department of Transportation, The national Highway Safety Administration  dan Students Against destructive Decisions.  

Meski himbauan ini berjalan sejak sejak 2010 lalu, meski masih BANYAK orang yang belum tahu. Di Indonesia malah, buktinya kadang kamu masih juga lihat orang naik sepeda motor sambil teleponan, atau sms-an, atau handphone dijepit di helm-nya, dsb. Yah, mereka jago akrobat dan jago gadai nyawa. Mungkin mereka yang gak terlalu 'pandai' atau 'cakap' dalam menggunakan handphone, bisa mulai komitmen-nya klik dari sini


Selamat Mencoba.

NO PHONE ZONE