May 25, 2012

#6thkudenganmu - Perkenalan


Pada saat aku menulis ini  Aku mengucap syukur dalam segala balutan kegelisahan, dan rindu.
Tinggal beberapa hari lagi, genap 6 tahun aku membina rumah tangga, 2 Juni nanti.
Bersama sosok perempuan wanita paling berarti dalam perjalanan nafas hidupku, sampai kini.
Benyak yang ingin aku sampaikan secara personal sebenarnya disini, tapi ahh..apa menariknya untukmu pembaca arti hidupku. Aku bagikan semampu aku mengingat rangkaian peristiwa dan kata dibenakku.

Satu persatu..
 
. . .

Aku bertemu dengan denganmu dalam perkenalan yang sangat konyol akan kuingat sepanjang hidupku.
Kuliah di kampus yang sama, dan aku adik angkatan yang kurang ajar dengan sengaja melemparkan remasan kertas kedalam tas warna ungu mu, di perpustakaan. Sumpah, aku tidak meniru film roman picisan aku bingung untuk memulainya darimana, berkenalan dengan mu saat itu.

Aku menanyakan namamu, dan menanyakan bolehkah berkenalan denganmu. Mungkin kamu masih ingat..atau ahh, mungkin sudah lupa.Tapi aku masih mengingatmu, memakai tas warna ungu, celana jins biru, kaos putih tulisan angka orange, dengan jilbab kuning cantikmu. 
Kamu benar-benar memikatku. 

Tak ada respon atau balasan, mungkin kamu tahu aku hanya berandalan tengik yang kurang ajar, menggoda perempuan cantik sepertimu. Aku maklum.

Tak kurang akal, aku manfaatkan teman sekelasku, yang juga menjadi temanmu dalam paduan suara kampus. Aku berusaha menjadi detektif untuk memenuhi hasrat ku membuat mu peduli akan perhatianku yang lebih padamu. 

Sial, aku masih gagal, kau masih abaikan aku, mungkin menganggapku brengsek kecil yang hanya akan mempermainkanmu. dan andai kau tahu, perasaanku semakin menjadi-jadi untuk meluluhkanmu.

Hei...!! Lihat !!
Aku tahu namamu... T.I.N.A.
Aku tahu alamat kost mu
Aku tahu nomor handphone mu (yang kini DEMI TUHAN hanya satu-satunya nomor telepon yang aku ingat diluar kepala, bahkan dari nomor telepon rumah ku sendiri)
Berkat bantuan banyak teman-temanku, yang rela demi aku..dan demi request mereka yang akan aku putar di playlist siaranku :)

Dan mulai minggu-minggu itu ..aku menjadi penggombal penyair yang memuja mu.
Percikan-percikan cinta itu semakin menggebu dalam benak, tubuh dan nuraniku.
Dan demi waktu..Aku ingin menaklukkanmu...


May 24, 2012

Rindu (kamu)


Sesak adalah saat aku selalu memikirkanmu, dan ternyata itu adalah rindu

Bila mencintaimu bagai bilangan, aku lupa menghitung berapa genggaman ku untukmu

Aku memilih senyummu, meneduhkan aku dalam setiap malam yang kulalui bersamamu

Jangan kamu tanya mengapa, pun kamu tanya bagaimana. Mencintaimu dengan jalanku  

Malam adalah bentangan waktu terindah dalam hidupku, seperti inginku memilikimu selamanya
  
Malam adalah saat mengakui segala salahku, dan selalu ingin kembali memelukmu
 
Aku lupa, mencintaimu bukan dengan segala tulisanku atau ucapanku. Tapi tatapan dan genggamanku..untukmu

Sesaat setiap aku melihat 'kesukaan'mu, semakin menjadi-jadi api rinduku. Tergambar senyumanmu atau bahkan cemberutmu

Kalau memikirkanmu adalah rindu, sudah penuh sesak bayanganmu di kepalaku ....
Lalu aku perlahan..lirih ..berbisik..'agar tak menjadi abu' ..karena merindumu